Posted by : Nacoola generation
Sabtu, 09 Februari 2013
Abraham
Lincoln masuk kongres tahun 1846.
John F. Kennedy masuk kongres tahun 1946.
Abraham Lincoln terpilih jadi presiden tahun 1860.
John F. Kennedy terpilih jadi presiden tahun 1960.
Keduanya sangat peduli hak-hak sipil.
Kedua istri mereka kehilangan anak saat di gedung putih.
Kedua presiden ditembak hari Jumat.
Kedua presiden ditembak di kepala.
Semakin aneh nih.
Sekretaris Lincoln bernama Kennedy .
Sekretaris Kennedy bernama Lincoln .
Keduanya dibunuh oleh orang dari daerah selatan.
Keduanya digantikan oleh orang selatan yg bernama Johnson.
Andrew Johnson, yg menggantikan Lincoln , lahir tahun 1808.
Lyndon Johnson, yg menggantikan Kennedy, lahir tahun 1908.
John Wilkes Booth, yg membunuh Lincoln , lahir thn 1839.
Lee Harvey Oswald, yg membunuh Kennedy, lahir thn 1939.
Kedua pembunuh terkenal dengan tiga namanya.
Nama keduanya terdiri dari 15 huruf.
John F. Kennedy masuk kongres tahun 1946.
Abraham Lincoln terpilih jadi presiden tahun 1860.
John F. Kennedy terpilih jadi presiden tahun 1960.
Keduanya sangat peduli hak-hak sipil.
Kedua istri mereka kehilangan anak saat di gedung putih.
Kedua presiden ditembak hari Jumat.
Kedua presiden ditembak di kepala.
Semakin aneh nih.
Sekretaris Lincoln bernama Kennedy .
Sekretaris Kennedy bernama Lincoln .
Keduanya dibunuh oleh orang dari daerah selatan.
Keduanya digantikan oleh orang selatan yg bernama Johnson.
Andrew Johnson, yg menggantikan Lincoln , lahir tahun 1808.
Lyndon Johnson, yg menggantikan Kennedy, lahir tahun 1908.
John Wilkes Booth, yg membunuh Lincoln , lahir thn 1839.
Lee Harvey Oswald, yg membunuh Kennedy, lahir thn 1939.
Kedua pembunuh terkenal dengan tiga namanya.
Nama keduanya terdiri dari 15 huruf.
Tambah aneh yaaaa.
Lincoln ditembak di teater bernama 'Ford.'
Kennedy tertembak di mobil ' Lincoln ' dibuat oleh 'Ford.'
Lincoln tertembak di teater dan pembunuhnya bersembunyi di gudang.
Kennedy tertembak dari sebuah gudang dan pembunuhnya bersembunyi di teater.
Booth dan Oswald terbunuh sebelum diadili.
dan tau nggak.....
Seminggu sebelum Lincoln tertembak, dia berada di Monroe, Maryland
Seminggu sebelum Kennedy tertembak, dia bersama Marilyn Monroe.
Menurut :
http://ballava.blogspot.com/2010/11/kebetulan-kebetulan-yang-aneh-part-3.html
Penemuan Hotel Tertukar
Tahun 1953, reporter TV Irv Kupcinet ada di London untuk meliput penobatan Elizabeth II. Di salah satu laci di kamarnya di Savoy dia menemukan beberapa barang yang, setelah diidentifikasi, milik seseorang bernama Harry Hannin. Kebetulan , Harry Hannin bintang bola basket dengan tim Harlem Globetrotters yang terkenal itu, adalah teman baik Kupcinet. Tapi cerita ini ternyata memiliki alur yang twist. 2 Hari sesudahnya, sebelum dia berbicara kepada Hannin. Di satu surat, Hannin mengatakan pada Kucinet bahwa saat dia menginap di Hotal Meurice di Paris, dia menemukan di laci sebuah dasi, dengan nama Kupcinet di dasi tersebut! (Source: Mysteries of the Unexplained)
Tahun 1953, reporter TV Irv Kupcinet ada di London untuk meliput penobatan Elizabeth II. Di salah satu laci di kamarnya di Savoy dia menemukan beberapa barang yang, setelah diidentifikasi, milik seseorang bernama Harry Hannin. Kebetulan , Harry Hannin bintang bola basket dengan tim Harlem Globetrotters yang terkenal itu, adalah teman baik Kupcinet. Tapi cerita ini ternyata memiliki alur yang twist. 2 Hari sesudahnya, sebelum dia berbicara kepada Hannin. Di satu surat, Hannin mengatakan pada Kucinet bahwa saat dia menginap di Hotal Meurice di Paris, dia menemukan di laci sebuah dasi, dengan nama Kupcinet di dasi tersebut! (Source: Mysteries of the Unexplained)
Dua
Mr. Brysons, di kamar hotel yang sama
Waktu sedang dalam perjalanan bisnis di akhir tahun 1950an, Mr. George D. Bryson berhenti dan masuk ke sebuah hotel di Brown Hotel di Louisville, Kentucky. Setelah menandatangani surat registrasi dan diberi kuci kamar 307, dia berhenti di meja surat untuk melihat surat-surat yang ada. Ternyata ada surat yang ditujukan untuknya kata seorang mail girl, dan diberikanlah surat itu padanya. Sebuah surat dalam amplop yang dialamatkan ke Mr. George D. Bryson, room 307. Tidak akan terlalu aneh, kecuali surat itu bukanlah untuknya, tapi untuk ruang 307 dan orang yang menempati sebelumnya, orang lain dengan nama George D. Bryson. (Source: Incredible Coincidence, Alan Vaughan).
Waktu sedang dalam perjalanan bisnis di akhir tahun 1950an, Mr. George D. Bryson berhenti dan masuk ke sebuah hotel di Brown Hotel di Louisville, Kentucky. Setelah menandatangani surat registrasi dan diberi kuci kamar 307, dia berhenti di meja surat untuk melihat surat-surat yang ada. Ternyata ada surat yang ditujukan untuknya kata seorang mail girl, dan diberikanlah surat itu padanya. Sebuah surat dalam amplop yang dialamatkan ke Mr. George D. Bryson, room 307. Tidak akan terlalu aneh, kecuali surat itu bukanlah untuknya, tapi untuk ruang 307 dan orang yang menempati sebelumnya, orang lain dengan nama George D. Bryson. (Source: Incredible Coincidence, Alan Vaughan).
Saudara
kembar, serangan jantung yang sama
John dan Arthur Mowforth adalah saudara kembar yang hidup terpisah 80 mil di Great Britain. Pada satu sore tanggal 22 mei 1975, keduanya jatuh sakit karena nyeri di bagian dada. Kedua keluarganya tidak mengetahui mengenai sakitnya saudara yang lainnya. Kedua keluarga segera berangkat ke rumah sakit yang berlainan pada waktu yang kira-kira bersamaan. Dan keduanya meninggal karena serang jantung beberapa saat setelah sampai di rumah sakit.
(Source: Chronogenetics: The Inheretance of Biological Time, Luigi Gedda and Gianni Brenci)
John dan Arthur Mowforth adalah saudara kembar yang hidup terpisah 80 mil di Great Britain. Pada satu sore tanggal 22 mei 1975, keduanya jatuh sakit karena nyeri di bagian dada. Kedua keluarganya tidak mengetahui mengenai sakitnya saudara yang lainnya. Kedua keluarga segera berangkat ke rumah sakit yang berlainan pada waktu yang kira-kira bersamaan. Dan keduanya meninggal karena serang jantung beberapa saat setelah sampai di rumah sakit.
(Source: Chronogenetics: The Inheretance of Biological Time, Luigi Gedda and Gianni Brenci)
Novel
yang memprediksi takdir Titanic, dan kapal lain yang hampir mengikuti
Morgan Robertson, tahun 1898, menulis “Futility”. Menggambarkan maiden voyage(pelayaran perdana) dari kapal mewah untuk melintasi samudra Pasifik yang bernama Titan. Meskipun banyak yang sesumbar kapal ini tidak bisa tenggelam, kapal ini menabrak lapisan es dan tenggelam dengan memakan banyak korban. Tahun 1912, Titanic, transatlantic luxury liner, mengalami peristiwa persis seperti yang digambarkan novel. Kalau di novel , bulan kecelakaan adalah April, peristiwa tenggelamnya Titanic juga April. Kalau di novel penumpangnya ada 3000 orang, dalam realita sebanyak 2.207. Dalam novel ada 24 lifeboat, kenyataannya 20. Sebulan setelah Titanic tenggelam, kapal liar bepergian melintasi Atlantik yang berkabut dengan seorang anak muda yang mengendalikan. Saat dia ingat kembali mengenai Titanic , dan mengingat bahwa nama kapalnya sendiri adalah Titanian, dia mulai merinding dan menghentikan kapal. Saat itulah bongkah es besar menghantam di depan jalur yang mereka lewati. Titanian selamat.
Morgan Robertson, tahun 1898, menulis “Futility”. Menggambarkan maiden voyage(pelayaran perdana) dari kapal mewah untuk melintasi samudra Pasifik yang bernama Titan. Meskipun banyak yang sesumbar kapal ini tidak bisa tenggelam, kapal ini menabrak lapisan es dan tenggelam dengan memakan banyak korban. Tahun 1912, Titanic, transatlantic luxury liner, mengalami peristiwa persis seperti yang digambarkan novel. Kalau di novel , bulan kecelakaan adalah April, peristiwa tenggelamnya Titanic juga April. Kalau di novel penumpangnya ada 3000 orang, dalam realita sebanyak 2.207. Dalam novel ada 24 lifeboat, kenyataannya 20. Sebulan setelah Titanic tenggelam, kapal liar bepergian melintasi Atlantik yang berkabut dengan seorang anak muda yang mengendalikan. Saat dia ingat kembali mengenai Titanic , dan mengingat bahwa nama kapalnya sendiri adalah Titanian, dia mulai merinding dan menghentikan kapal. Saat itulah bongkah es besar menghantam di depan jalur yang mereka lewati. Titanian selamat.
Seorang
penulis, menemukan buku masa kecilnya
Saat novelis Amerika, Anne Parrish mencari2 buku di toko buku kota Paris tahun 1920, dia tertarik dengan satu buku yang dulu menjadi buku favoritnya – Jack Frost and Other Stories. Dia memilih buku tua itu dan menunjukkannya pada suaminya, mengatakan padanya bahwa itu adalah buku favoritnya pada saat dia kecil. Suaminya mengambil dan membuka buku itu , pada halaman pertama dia menemukan catatan “Anne Parrish, 209 N. Weber Street, Colorado Springs.”. (Source: While Rome Burns, Alexander Wollcott)
Saat novelis Amerika, Anne Parrish mencari2 buku di toko buku kota Paris tahun 1920, dia tertarik dengan satu buku yang dulu menjadi buku favoritnya – Jack Frost and Other Stories. Dia memilih buku tua itu dan menunjukkannya pada suaminya, mengatakan padanya bahwa itu adalah buku favoritnya pada saat dia kecil. Suaminya mengambil dan membuka buku itu , pada halaman pertama dia menemukan catatan “Anne Parrish, 209 N. Weber Street, Colorado Springs.”. (Source: While Rome Burns, Alexander Wollcott)
A
writer’s plum pudding
Tahun 1805, penulis Prancis Émile Deschamps ditraktir oleh orang asing Monsieur de Fortgibu. Sepuluh tahun kemudian, dia melihat menu restoran dan memesan plum pudding, tapi pelayan mengatakan bahwa hidangan terakhir sudah dipesan dan disajikan ke orang lain yang ternyata adalah de Fortgibu. Bertahun-tahun setelah itu kira-kira 1832 Émile Deschamps sedang makan malam, dan sekali lagi dia ditawari plum pudding. Dia jadi ingat insiden bertahun-tahun lalu dan mengatakan pada temannya bahwa yang kurang dari setting cuma de Fortgibu, dan masuklah de Fortgibu yang kini sudah tua ke ruang restoran itu.
Tahun 1805, penulis Prancis Émile Deschamps ditraktir oleh orang asing Monsieur de Fortgibu. Sepuluh tahun kemudian, dia melihat menu restoran dan memesan plum pudding, tapi pelayan mengatakan bahwa hidangan terakhir sudah dipesan dan disajikan ke orang lain yang ternyata adalah de Fortgibu. Bertahun-tahun setelah itu kira-kira 1832 Émile Deschamps sedang makan malam, dan sekali lagi dia ditawari plum pudding. Dia jadi ingat insiden bertahun-tahun lalu dan mengatakan pada temannya bahwa yang kurang dari setting cuma de Fortgibu, dan masuklah de Fortgibu yang kini sudah tua ke ruang restoran itu.
Hari
ke 21, hari sial bagi King Louis XVI
Saat raja Prancis King Louis XVI masih kecil, dia diperingatkan oleh seorang astrolog untuk selalu dalam penjagaan pada hari ke 21 setiap bulan. Louis dibuat takut oleh peringatan ini dan tidak pernah melakukan urusan pada hari ke 21. Sayangnya Louis tidak selalu dalam penjagaan. Pada tanggal 21 juni 1791, mngikuti revolusi Prancis, Louis dan ratunya di tahan di Varennes. 21 September 1791, Prancis menghapus institution of Royalty dan memproklamirkan diri sebagai republik. Akhirnya 21 januari 1793, King Louis XVI di eksekusi dengan guillotine
Saat raja Prancis King Louis XVI masih kecil, dia diperingatkan oleh seorang astrolog untuk selalu dalam penjagaan pada hari ke 21 setiap bulan. Louis dibuat takut oleh peringatan ini dan tidak pernah melakukan urusan pada hari ke 21. Sayangnya Louis tidak selalu dalam penjagaan. Pada tanggal 21 juni 1791, mngikuti revolusi Prancis, Louis dan ratunya di tahan di Varennes. 21 September 1791, Prancis menghapus institution of Royalty dan memproklamirkan diri sebagai republik. Akhirnya 21 januari 1793, King Louis XVI di eksekusi dengan guillotine
Menurut
: http://takunik.blogspot.com ,
http://ballava.blogspot.com/2010/11/kebetulan-kebetulan-yang-aneh-part-2.html
1.
Pada tahun 1979, majalah German - Das Besteran – mengadakan lomba mengarang.
Para penulis harus mengirimkan cerita yang tidak biasa, tapi harus berdasarkan kisah nyata.
Pemenangnya, Walter Kellner dari Munich, akhirnya memenangkan lomba itu dan ceritanya dimuat.
Ia menulis tentang saat ia menerbangkan pesawat Cessna 421 antara Sardinia dan Sicily. Pesawatnya mengalami masalah di laut, mendarat di atas air, akhirnya ia terapung-apung dgn pelampung darurat cukup lama sebelum akhirnya diselamatkan.
Cerita ini tak sengaja dibaca oleh seorang warga Austria, yang namanya juga Walter Kellner, yang menuduh si Kellner dari Jerman telah menjiplak ceritanya. Kellner dari Austria mengatakan bahwa ia menerbangkan pesawat Cessna 421 melewati laut yang sama, mengalami masalah mesin, dan akhirnya harus mendarat di Sardinia. Jadi intinya, itu cerita yang sama, tapi dengan akhir yang berbeda.
Majalah tersebut mengecek kebenaran cerita mereka berdua, dan dua2nya ternyata benar, bahkan nyaris sama persis.
2. Pada 28 Juli 1900, Raja Italia Umberto I makan malam di sebuah restoran di kota Monza. Ternyata si pemilik restoran wajahnya sama persis dengan raja. Nama pemilik restoran itu juga Umberto, dan nama istrinya juga sama dengan nama ratu, bahkan restoran itu dibuka pada tanggal yang sama dengan pelantikan raja.
Si pemilik restoran Umberto mati tertembak keesokan harinya. Begitu pula Raja Umberto.
3. Claude Volbonne membunuh Baron Rodemire de Tarazone dari Perancis pada tahun 1872. 21 tahun sebelumnya, ayah Baron telah dibunuh juga oleh seseorang yang lain yg juga bernama Claude Volbonne
4. Pada 13 February 1746, seorang Perancis, Jean Marie Dubarry, dieksekusi karena telah membunuh ayahnya.
Tepat 100 tahun kemudian, tanggal 13 February 13, seorang Perancis juga, yang juga bernama Jean Marie Dubarry, dieksekusi – juga karena membunuh ayahnya.
5. Pada tanggal 26 November 1911, tiga orang pria dihukum gantung di Greenberry Hill di London setelah terbukti bersalah atas pembunuhan Sir Edmund Berry. Nama mereka bertiga antara lain Green, Berry dan Hill.
6. Aktor asal British Anthony Hopkins senang sekali saat ia mendapatkan peran utama dalam film yang berdasarkan sebuah buku berjudul The Girl From Petrovka yang ditulis George Feifer. Beberapa hari setelah menandatangani kontrak, Hopkins pergi ke London untuk membeli buku tersebut. Ia mencoba beberapa toko buku tetapi tidak ada yang menjualnya. Saat menunggu kereta pulang di Leicester Square, ia melihat ada sebuah buku yang tergeletak begitu saja di kursi tunggu. Ajaibnya, ternyata itu buku The Girl From Petrovka. Ternyata kebetulan itu tidak sampai di situ saja.
Dua tahun kemudian, saat sedang syuting film di Vienna, Hopkins dikunjungi oleh George Feifer, pengarang buku tersebut.
Feifer menyebutkan bahwa ia kehilangan buku miliknya sendiri. Ia meminjamkan buku miliknya – dengan beberapa catatan tulisan tangannya sendiri – kepada temannya, yang kemudian kehilangan buku itu di suatu tempat di London. Dengan terheran-heran, Hopkins memberikan Feifer buku yang ia temukan. 'Ini bukunya?' tanyanya, 'dengan catatan di pinggiran halamannya?' Itu buku yang sama.
7. Seorang petugas Inggris, Major Summerford, ketika sedang bertempur di daerah Flanders pada February 1918 terjatuh dari kudanya karena tersambar petir dan ia menjadi lumpuh dari pinggang ke bawah. Summerford pensiun dan pindah ke Vancouver.
Satu hari pada tahun 1924, saat ia memancing di pinggir sungai, sebuah petir menyambar pohon di mana ia sedang duduk dan melumpuhkan tubuh bagian kanannya. Dua tahun kemudian Summerford sudah cukup pulih dan sudah bisa berjalan-jalan di taman. Dan ia sedang berjalan2 di taman itu di musim panas pada tahun 1930 saat sebuah petir kembali menyambarnya, dan akhirnya melumpuhkannya secara permanen. Ia meninggal dua tahun kemudian. Tetapi petir nampaknya belum puas dan masih mengejarnya. Empat tahun kemudian, saat badai, petir menyambar kuburan dan menghancurkan sebuah batu nisan. Siapa yang terkubur di bawah nisan itu? Major Summerford
8. Pada tahun 1899 sebuah petir membunuh seorang pria saat ia berdiri di halaman belakangnya di Taranto, Italy. 30 tahun kemudian, anaknya mati dengan cara yang sama di tempat yang sama. Pada 8 October 1949, Rolla Primarda, cucu dari korban pertama dan anak dari korban kedua, menjadi korban yang ketiga.
9. Henry Ziegland mengira ia sudah berhasil menghindar dari takdirnya. Pada tahun 1883, ia memutuskan hubungan dengan pacarnya.
Karena stress gadis itu kemudian bunuh diri. Kakak laki2 gadis itu sangat marah sehingga ia mengejar Ziegland dan menembaknya.
Pria itu setelah mengira ia telah membunuh Ziegland, menggunakan pistolnya untuk membunuh dirinya sendiri. Tetapi Ziegland belum mati. Peluru tersebut, ternyata hanya menggores wajahnya dan bersarang di sebuah pohon. Ziegland jadi yakin bahwa ia pria yang beruntung.
Tapi beberapa tahun kemudian, Ziegland memutuskan untuk menebang pohon itu, yang masih ada peluru di dalamnya. Tugas itu nampaknya sulit sehingga ia memutuskan untuk meledakkannya dengan beberapa dinamit.
Ledakan itu melontarkan peluru tersebut ke kepala Ziegland dan membunuhnya
10. Cerita tentang kembar identik yang nyaris sama hidup bersama biasanya menakjubkan, tapi mungkin tidak ada yang bisa menyamai cerita dua kembar identik yang lahir di Ohio. Kakak adik kembar itu terpisah saat lahir, diadopsi oleh keluarga yang berbeda.
Meski tak saling mengenal, kedua keluarga yg berbeda sama-sama menamai mereka James. Dan kebetulannya belum berhenti sampai di situ saja. Kedua James tumbuh besar tak saling mengenal, tetapi keduanya mencari pelatihan law-enforcement training, keduanya sama-sama memiliki kemampuan dalam menggambar mekanik dan pertukangan, dan mereka sama-sama menikahi wanita yang bernama Linda.
Mereka berdua punya putra, yang satu dinamai James Alan dan yang satu lagi menamai anaknya James Allan. Kedua kembar itu juga menceraikan istri mereka, dan menikahi wanita lain – yang sama-sama bernama Betty. Dan mereka sama-sama punya anjing yang diberi nama Toy.
Empat puluh tahun setelah mereka terpisah, kedua kembar itu berkumpul kembali, dan kemudian berbagi cerita kehidupan mereka yang ternyata mirip satu sama lain (Source: Reader’s Digest, January 1980)
11. Pada abad 19, penulis horror terkenal, Egdar Allan Poe, menulis sebuah buku berjudul ‘The narrative of Arthur Gordon Pym’.
Buku itu mengisahkan empat orang yang berhasil selamat dari kecelakaan di laut, mereka berada di kapal di laut terbuka berhari-hari sebelum akhirnya mereka memutuskan untuk membunuh dan memakan petugas kabin yang bernama Richard Parker.
Beberapa tahun kemudian, pada tahun 1884, sebuah kapal, Mignonette, tenggelam. Yang selamat hanya 4 orang, yang berada di kapal kecil berhari-hari. Kemudian diketahui, anggota kru yang lebih senior, membunuh dan memakan petugas kabin.
Nama petugas kabin itu Richard Parker
12. Pada tahun 2002, dua pria bersaudara kembar berumur 70 tahun mati dalam jam yang sama di jalan yang sama tapi kecelakaan yang berbeda di Finlandia.
Kakak kembarnya mati saat ia tertabrak kereta lori saat ia mengendarai sepedanya di Raahe, 600 kilometer dari Helsinki.
Ia mati hanya 1.5 km dari tempat di mana saudaranya dibunuh. “Ini benar-benar kebetulan yang pantas diingat.
Meskipun jalannya cukup padat, tapi kecelakaan tidak terjadi setiap hari,”
Petugas polisi Marja-Leena Huhtala saat diwawancara Reuters mengatakan “Aku jadi merinding saat aku tahu mereka ternyata bersaudara dan kembar identik. Aku jadi berpikir mungkin yang di atas sana punya rencana untuk hal ini.” (Source: BBC News)
13. Joseph Aigner adalah seorang pelukis potret pada abad 19 di Austria yang nampaknya seorang pria yang tidak bahagia.
Ia beberapa kali mencoba bunuh diri. Pertama kalinya, saat berusia 18 tahun ia mencoba gantung diri, tetapi dicegah oleh kehadiran seorang biksu Capuchin yang misterius.
Waktu berusia 22 tahun ia mencoba gantung diri lagi, tetapi ia lagi2 diselamatkan oleh biksu yang sama.
Delapan tahun kemudian, ia diajukan ke tiang gantungan karena kegiatan politiknya.
Sekali lagi, hidupnya diselamatkan oleh campur tangan biksu yang sama. Pada usia 68, Aiger akhirnya berhasil bunuh diri, kali ini menggunakan pistol.
Upacara pemakamannya dipimpin oleh biksu Capuchin yang sama – seorang pria yang bahkan Aiger saja tak pernah tahu namanya. (Source: Ripley’s Giant Book of Believe It or Not!)
14. Pada tahun 1858, Robert Fallon ditembak mati oleh teman-teman main pokernya.
Fallon, menurut mereka, telah memenangkan $600 dengan cara curang. Setelah posisi Fallon kosong dan tak ada satu pemain pun yang bersedia mengambil uang $600 yang penuh kesialan itu, mereka kemudian menemukan pemain baru untuk menggantikan posisi Fallon dan memberikannya uang orang mati $600 tersebut untuk dipertaruhkan.
Saat polisi tiba untuk menyelidiki pembunuhan, pemain baru itu telah melipatgandakan uang $600 jadi $2,200.
Polisi meminta agar $600 yang asli diberikan kepada keturunan Fallon – dan ternyata pemain baru tersebut adalah anak Fallon, yang sudah tak pernah bertemu dengan ayahnya selama 7 tahun! (Source: Ripley’s Giant Book of Believe It or Not
15. Ketika Norman Mailer memulai novelnya Barbary Shore, ia tak berencana menggunakan mata-mata Rusia sebagai karakter dalam novelnya. Namun sembari ia menulis, ia mulai memperkenalkan mata-mata Rusia sebagai karakter kecil. Semakin ia menulis, mata-mata tersebut menjadi karakter yang dominan. Setelah novelnya selesai, U.S. Immigration Service menahan seorang pria yang tinggal satu lantai di atas Mailer di apartemen yang sama.
Ia adalah Colonel Rudolf Abel, yang dicurigai sebagai mata-mata Russian kelas atas yang bekerja di U.S. saat itu. (Source: Science Digest)
16. Pada tahun 1920, tiga orang pria Inggris bepergian menggunakan kereta melalui Peru.
Pada saat mereka berkenalan, hanya ada mereka di ruangan tersebut. Perkenalan mereka tak pernah mereka bayangkan sebelumnya.
Pria pertama nama akhirnya Bingham, dan pria kedua nama akhirnya Powell. Pria yang ketiga ternyata bernama Bingham Powell.
Mereka bertiga tidak berhubungan sama sekali.
17. Pada tahun 1975, saat sedang mengendarai motor di Bermuda, seorang pria tak sengaja tertabrak mati sebuah taxi.
Satu tahun kemudian, kakak laki2 dari pria ini mati dengan cara yang sama. Bahkan, ia mengendarai motor yang sama.
Tak hanya itu, ia juga ditabrak oleh pengendara taxi yang sama, bahkan taxi itu sedang membawa penumpang yang sama!
18. Tahun 1950 di kota Nebraska 15 orang anggota paduan suara seharusnya berkumpul di gereja pada jam 7.20, dalam hidupnya mereka jarang sekali terlambat, bahkan hampir tidak pernah, tp mereka semua datang terlambat pada hari itu karena berbagai alasan, tiba2 saja pada jam 7.25, gereja itu hancur ditabrak pesawat. 15 orang itu selamat secara kebetulan
19. Tahun 1976 seorang bayi jatuh dari lantai 14 dan mendarat tepat dalam pelukan seorang pria inggris yang bernama Joseph Figlock, setahun kemudian seorang bayi kembali jatuh dari lantai yang sama, dan kembali diselamatkan oleh Joseph Figlock
20. Seorang wanita belanda menemukan cincinnya sendiri yang telah lama hilang, dalam kentang yg hendak ia makan, kemungkinan cincin tersebut jatuh ke ladang kentang dan akhirnya berada dalam kentang.
Para penulis harus mengirimkan cerita yang tidak biasa, tapi harus berdasarkan kisah nyata.
Pemenangnya, Walter Kellner dari Munich, akhirnya memenangkan lomba itu dan ceritanya dimuat.
Ia menulis tentang saat ia menerbangkan pesawat Cessna 421 antara Sardinia dan Sicily. Pesawatnya mengalami masalah di laut, mendarat di atas air, akhirnya ia terapung-apung dgn pelampung darurat cukup lama sebelum akhirnya diselamatkan.
Cerita ini tak sengaja dibaca oleh seorang warga Austria, yang namanya juga Walter Kellner, yang menuduh si Kellner dari Jerman telah menjiplak ceritanya. Kellner dari Austria mengatakan bahwa ia menerbangkan pesawat Cessna 421 melewati laut yang sama, mengalami masalah mesin, dan akhirnya harus mendarat di Sardinia. Jadi intinya, itu cerita yang sama, tapi dengan akhir yang berbeda.
Majalah tersebut mengecek kebenaran cerita mereka berdua, dan dua2nya ternyata benar, bahkan nyaris sama persis.
2. Pada 28 Juli 1900, Raja Italia Umberto I makan malam di sebuah restoran di kota Monza. Ternyata si pemilik restoran wajahnya sama persis dengan raja. Nama pemilik restoran itu juga Umberto, dan nama istrinya juga sama dengan nama ratu, bahkan restoran itu dibuka pada tanggal yang sama dengan pelantikan raja.
Si pemilik restoran Umberto mati tertembak keesokan harinya. Begitu pula Raja Umberto.
3. Claude Volbonne membunuh Baron Rodemire de Tarazone dari Perancis pada tahun 1872. 21 tahun sebelumnya, ayah Baron telah dibunuh juga oleh seseorang yang lain yg juga bernama Claude Volbonne
4. Pada 13 February 1746, seorang Perancis, Jean Marie Dubarry, dieksekusi karena telah membunuh ayahnya.
Tepat 100 tahun kemudian, tanggal 13 February 13, seorang Perancis juga, yang juga bernama Jean Marie Dubarry, dieksekusi – juga karena membunuh ayahnya.
5. Pada tanggal 26 November 1911, tiga orang pria dihukum gantung di Greenberry Hill di London setelah terbukti bersalah atas pembunuhan Sir Edmund Berry. Nama mereka bertiga antara lain Green, Berry dan Hill.
6. Aktor asal British Anthony Hopkins senang sekali saat ia mendapatkan peran utama dalam film yang berdasarkan sebuah buku berjudul The Girl From Petrovka yang ditulis George Feifer. Beberapa hari setelah menandatangani kontrak, Hopkins pergi ke London untuk membeli buku tersebut. Ia mencoba beberapa toko buku tetapi tidak ada yang menjualnya. Saat menunggu kereta pulang di Leicester Square, ia melihat ada sebuah buku yang tergeletak begitu saja di kursi tunggu. Ajaibnya, ternyata itu buku The Girl From Petrovka. Ternyata kebetulan itu tidak sampai di situ saja.
Dua tahun kemudian, saat sedang syuting film di Vienna, Hopkins dikunjungi oleh George Feifer, pengarang buku tersebut.
Feifer menyebutkan bahwa ia kehilangan buku miliknya sendiri. Ia meminjamkan buku miliknya – dengan beberapa catatan tulisan tangannya sendiri – kepada temannya, yang kemudian kehilangan buku itu di suatu tempat di London. Dengan terheran-heran, Hopkins memberikan Feifer buku yang ia temukan. 'Ini bukunya?' tanyanya, 'dengan catatan di pinggiran halamannya?' Itu buku yang sama.
7. Seorang petugas Inggris, Major Summerford, ketika sedang bertempur di daerah Flanders pada February 1918 terjatuh dari kudanya karena tersambar petir dan ia menjadi lumpuh dari pinggang ke bawah. Summerford pensiun dan pindah ke Vancouver.
Satu hari pada tahun 1924, saat ia memancing di pinggir sungai, sebuah petir menyambar pohon di mana ia sedang duduk dan melumpuhkan tubuh bagian kanannya. Dua tahun kemudian Summerford sudah cukup pulih dan sudah bisa berjalan-jalan di taman. Dan ia sedang berjalan2 di taman itu di musim panas pada tahun 1930 saat sebuah petir kembali menyambarnya, dan akhirnya melumpuhkannya secara permanen. Ia meninggal dua tahun kemudian. Tetapi petir nampaknya belum puas dan masih mengejarnya. Empat tahun kemudian, saat badai, petir menyambar kuburan dan menghancurkan sebuah batu nisan. Siapa yang terkubur di bawah nisan itu? Major Summerford
8. Pada tahun 1899 sebuah petir membunuh seorang pria saat ia berdiri di halaman belakangnya di Taranto, Italy. 30 tahun kemudian, anaknya mati dengan cara yang sama di tempat yang sama. Pada 8 October 1949, Rolla Primarda, cucu dari korban pertama dan anak dari korban kedua, menjadi korban yang ketiga.
9. Henry Ziegland mengira ia sudah berhasil menghindar dari takdirnya. Pada tahun 1883, ia memutuskan hubungan dengan pacarnya.
Karena stress gadis itu kemudian bunuh diri. Kakak laki2 gadis itu sangat marah sehingga ia mengejar Ziegland dan menembaknya.
Pria itu setelah mengira ia telah membunuh Ziegland, menggunakan pistolnya untuk membunuh dirinya sendiri. Tetapi Ziegland belum mati. Peluru tersebut, ternyata hanya menggores wajahnya dan bersarang di sebuah pohon. Ziegland jadi yakin bahwa ia pria yang beruntung.
Tapi beberapa tahun kemudian, Ziegland memutuskan untuk menebang pohon itu, yang masih ada peluru di dalamnya. Tugas itu nampaknya sulit sehingga ia memutuskan untuk meledakkannya dengan beberapa dinamit.
Ledakan itu melontarkan peluru tersebut ke kepala Ziegland dan membunuhnya
10. Cerita tentang kembar identik yang nyaris sama hidup bersama biasanya menakjubkan, tapi mungkin tidak ada yang bisa menyamai cerita dua kembar identik yang lahir di Ohio. Kakak adik kembar itu terpisah saat lahir, diadopsi oleh keluarga yang berbeda.
Meski tak saling mengenal, kedua keluarga yg berbeda sama-sama menamai mereka James. Dan kebetulannya belum berhenti sampai di situ saja. Kedua James tumbuh besar tak saling mengenal, tetapi keduanya mencari pelatihan law-enforcement training, keduanya sama-sama memiliki kemampuan dalam menggambar mekanik dan pertukangan, dan mereka sama-sama menikahi wanita yang bernama Linda.
Mereka berdua punya putra, yang satu dinamai James Alan dan yang satu lagi menamai anaknya James Allan. Kedua kembar itu juga menceraikan istri mereka, dan menikahi wanita lain – yang sama-sama bernama Betty. Dan mereka sama-sama punya anjing yang diberi nama Toy.
Empat puluh tahun setelah mereka terpisah, kedua kembar itu berkumpul kembali, dan kemudian berbagi cerita kehidupan mereka yang ternyata mirip satu sama lain (Source: Reader’s Digest, January 1980)
11. Pada abad 19, penulis horror terkenal, Egdar Allan Poe, menulis sebuah buku berjudul ‘The narrative of Arthur Gordon Pym’.
Buku itu mengisahkan empat orang yang berhasil selamat dari kecelakaan di laut, mereka berada di kapal di laut terbuka berhari-hari sebelum akhirnya mereka memutuskan untuk membunuh dan memakan petugas kabin yang bernama Richard Parker.
Beberapa tahun kemudian, pada tahun 1884, sebuah kapal, Mignonette, tenggelam. Yang selamat hanya 4 orang, yang berada di kapal kecil berhari-hari. Kemudian diketahui, anggota kru yang lebih senior, membunuh dan memakan petugas kabin.
Nama petugas kabin itu Richard Parker
12. Pada tahun 2002, dua pria bersaudara kembar berumur 70 tahun mati dalam jam yang sama di jalan yang sama tapi kecelakaan yang berbeda di Finlandia.
Kakak kembarnya mati saat ia tertabrak kereta lori saat ia mengendarai sepedanya di Raahe, 600 kilometer dari Helsinki.
Ia mati hanya 1.5 km dari tempat di mana saudaranya dibunuh. “Ini benar-benar kebetulan yang pantas diingat.
Meskipun jalannya cukup padat, tapi kecelakaan tidak terjadi setiap hari,”
Petugas polisi Marja-Leena Huhtala saat diwawancara Reuters mengatakan “Aku jadi merinding saat aku tahu mereka ternyata bersaudara dan kembar identik. Aku jadi berpikir mungkin yang di atas sana punya rencana untuk hal ini.” (Source: BBC News)
13. Joseph Aigner adalah seorang pelukis potret pada abad 19 di Austria yang nampaknya seorang pria yang tidak bahagia.
Ia beberapa kali mencoba bunuh diri. Pertama kalinya, saat berusia 18 tahun ia mencoba gantung diri, tetapi dicegah oleh kehadiran seorang biksu Capuchin yang misterius.
Waktu berusia 22 tahun ia mencoba gantung diri lagi, tetapi ia lagi2 diselamatkan oleh biksu yang sama.
Delapan tahun kemudian, ia diajukan ke tiang gantungan karena kegiatan politiknya.
Sekali lagi, hidupnya diselamatkan oleh campur tangan biksu yang sama. Pada usia 68, Aiger akhirnya berhasil bunuh diri, kali ini menggunakan pistol.
Upacara pemakamannya dipimpin oleh biksu Capuchin yang sama – seorang pria yang bahkan Aiger saja tak pernah tahu namanya. (Source: Ripley’s Giant Book of Believe It or Not!)
14. Pada tahun 1858, Robert Fallon ditembak mati oleh teman-teman main pokernya.
Fallon, menurut mereka, telah memenangkan $600 dengan cara curang. Setelah posisi Fallon kosong dan tak ada satu pemain pun yang bersedia mengambil uang $600 yang penuh kesialan itu, mereka kemudian menemukan pemain baru untuk menggantikan posisi Fallon dan memberikannya uang orang mati $600 tersebut untuk dipertaruhkan.
Saat polisi tiba untuk menyelidiki pembunuhan, pemain baru itu telah melipatgandakan uang $600 jadi $2,200.
Polisi meminta agar $600 yang asli diberikan kepada keturunan Fallon – dan ternyata pemain baru tersebut adalah anak Fallon, yang sudah tak pernah bertemu dengan ayahnya selama 7 tahun! (Source: Ripley’s Giant Book of Believe It or Not
15. Ketika Norman Mailer memulai novelnya Barbary Shore, ia tak berencana menggunakan mata-mata Rusia sebagai karakter dalam novelnya. Namun sembari ia menulis, ia mulai memperkenalkan mata-mata Rusia sebagai karakter kecil. Semakin ia menulis, mata-mata tersebut menjadi karakter yang dominan. Setelah novelnya selesai, U.S. Immigration Service menahan seorang pria yang tinggal satu lantai di atas Mailer di apartemen yang sama.
Ia adalah Colonel Rudolf Abel, yang dicurigai sebagai mata-mata Russian kelas atas yang bekerja di U.S. saat itu. (Source: Science Digest)
16. Pada tahun 1920, tiga orang pria Inggris bepergian menggunakan kereta melalui Peru.
Pada saat mereka berkenalan, hanya ada mereka di ruangan tersebut. Perkenalan mereka tak pernah mereka bayangkan sebelumnya.
Pria pertama nama akhirnya Bingham, dan pria kedua nama akhirnya Powell. Pria yang ketiga ternyata bernama Bingham Powell.
Mereka bertiga tidak berhubungan sama sekali.
17. Pada tahun 1975, saat sedang mengendarai motor di Bermuda, seorang pria tak sengaja tertabrak mati sebuah taxi.
Satu tahun kemudian, kakak laki2 dari pria ini mati dengan cara yang sama. Bahkan, ia mengendarai motor yang sama.
Tak hanya itu, ia juga ditabrak oleh pengendara taxi yang sama, bahkan taxi itu sedang membawa penumpang yang sama!
18. Tahun 1950 di kota Nebraska 15 orang anggota paduan suara seharusnya berkumpul di gereja pada jam 7.20, dalam hidupnya mereka jarang sekali terlambat, bahkan hampir tidak pernah, tp mereka semua datang terlambat pada hari itu karena berbagai alasan, tiba2 saja pada jam 7.25, gereja itu hancur ditabrak pesawat. 15 orang itu selamat secara kebetulan
19. Tahun 1976 seorang bayi jatuh dari lantai 14 dan mendarat tepat dalam pelukan seorang pria inggris yang bernama Joseph Figlock, setahun kemudian seorang bayi kembali jatuh dari lantai yang sama, dan kembali diselamatkan oleh Joseph Figlock
20. Seorang wanita belanda menemukan cincinnya sendiri yang telah lama hilang, dalam kentang yg hendak ia makan, kemungkinan cincin tersebut jatuh ke ladang kentang dan akhirnya berada dalam kentang.
Menurut : http://kumpulan-artikel-menarik.blogspot.com , http://ballava.blogspot.com/2010/11/kebetulan-kebetulan-yang-aneh-part-1.html