Posted by : Nacoola generation
Sabtu, 21 April 2012
Kalau anda punya penyakit takut akan ketinggian, sebaiknya anda tidak mengunjungi tempat-tempat ini.
Dachstein Sky Walk (Austria)
Disebut
“Balkon pegunungan alpina”, Dachstein Sky Walk ditahtakan pada
ketinggian 2700 meter diatas permukaan laut dan di atas bebatuan
vertikal Hunerkogel setinggi 250 m. Pemandangan 360 derajat
memperlihatkan pada para pengunjung pemandangan Slovenia di selatan
Republik Czech di sebelah utara. Skywalk jauh lebih tinggi dari
platform di air terjun Niagara ataupun yang berada di air terjun
Iguazu, Brazil.
Aurland Lookout (Norwegia)
Arsitek
Todd Saunders dan Tommie Wilhelmsen ditugaskan untuk membuat desain
tempat pemberhentian yang indah di atas gunung Aurland di Norwegia
dan menghasilkan si cantik ini yang mendapat tempat pertama di
kompetisi rute wisata Norwegia. Sisi paling luar platform – yang
melengkung untuk membentuk fondasi struktur – ditutup sebuah kaca,
memberikan pemandangan luar biasa ke daratan di bawah untuk mereka
yang berani berjalan sampai paling ujung.
Grand Canyon Skywalk (Arizona – USA)
Platform
menegangkan berbentuk tapal kuda ini bergantung tepat 4000 kaki di
atas tanah dan memanjang 65 kaki dari ujung tebing Grand Canyon.
Skywalk berbentuk tapal kuda ini dibangun dari tembok kaca setebal 4
inchi dan pengunjung diharuskan memakai kaus kaki anti gores bila
ingin berjalan dan melihat pemandangan disana. Karya ini adalah karya
arsitektur luar biasa yang sanggup menahan berat sampai 70 ton
(setara dengan 14 ekor gajah afrika) dan dapat menahan tiupan angin
sampai 100 meter per jam.
Platform Gantung Air Terjun Iguazu (Brasil dan Argentina)
Selain
dari air terjun yang memang menakjubkan, tempatnya yang berada di
hutan lindung subtropis membuat wisata di tempat ini semakin
menyenangkan. Untuk menghargai kebesaran dan kemegahannya, baik sekali
untuk melihat air terjun ini dari skywalk. Platform pemandangan
ini begitu dekatnya sehingga anda akan tersemprot oleh percikan air
dan dibuat tuli oleh raungan air jatuh dari ketinggian 80 kaki
yang memekakkan telinga.
Menara Pencakar Langit Auckland (Selandia Baru)
Menara
pencakar langit Auckland setinggi 328 m adalah bangunan tertinggi
di belahan bumi bagian selatan. Dibutuhkan 2000 ton besi, 660 ton
baja kerangka bangunan dan 15000 meter kubik semen untuk
membangunnya. Bangunan ini dapat menahan angin berkecepatan 200
km/jam, gempa berkekuatan 8 skala richter dan di hari yang cerah,
pemandangan bisa mencapai 82 km. Puncak dalam ruangan yang
tertinggi adalah Sky deck dengan kaca tanpa sambungan yang memberikan
pemandangan 360 derajat.
Illawara Fly Tree Top Walk (Australia)
Tempat
ini dibuka belum lama setelah 5 bulan pembangunan. Terletak di
Knights Hill di atas tebing dekat Robertson di dataran tinggi selatan,
Illawara Fly Tree Top Walk memfasilitasi pengunjung untuk
berjalan-jalan di antara kanopi hutan hujan 25 meter di atas tanah di
atas platform besi. Lorong jalan setinggi 500 m ini memiliki
tangan penyangga yang membawa pengunjung ke ujung tebing dan
menawarkan pemandangan garis pantai dari Kiama sampai Shellharbour.
Landscape Promontory
Landscape
Promontory adalah platform pemandangan gantung yang didisain Paolo
Burgi sebagai bagian proyek Cardada, sebuah revitalisasi gunung
Cardada yang diharapkan selesai pada tahun 2010. Lorong yang terbuat
dari besi dan titanium berujung pada platform pemandangan dengan
pemandangan Lago Maggiore. Bukan hanya pemandangan yang dapat
dinikmati para pengunjung. Simbol–simbol di ubin dan keterangan
keterangan yang tertulis di susuran platform menawarkan referensi
tentang sejarah dan kesastraan.
Infinity Room at the House of the Rock (Wisconsin – USA)
House
on the Rock, pertama kali dibuka pada tahun 1959, adalah kompleks
ruangan2, jalan, kebun, dan toko dengan desain arsitektur unik oleh
Alex Jordan, Jr. Letaknya adalah di Spring Green, Wisconsin, dan
merupakan tempat wisata regional. The Infinity Room di rumah itu
memanjang beberapa ratus kaki dari lembah, tanpa penyangga di
bawahnya, dengan lebih dari 3000 jendela buatan tangan di pinggirnya.
Il Binocolo (Italia)
Di
dalam kebun kastil Trauttmansdorff, Italia anda akan menemukan
platform besi yang memukau ini keluar dari antara pepohonan. Namanya,
yang berarti teropong, berasal dari bentuk atap kecil platform
tersebut dan pemandangan sekitar. Di desain oleh arsitek Matteo Thun.
Puncak Tyrol (Austria)
Top
of Tyrol (Puncak Tyrol) yang didesain oleh Astearchitecture adalah
platform pemandangan setinggi 3000 m di atas permukaan laut di atas
gletser Stubai di Tyrol, Austria. Baja tahan cuaca digunakan dalam
pembangunannya untuk mangantisipasi cuaca ekstrim sehingga anda
dapat berdiri 9 meter dari puncak gunung untuk melihat pemandangan
Gletser Stubai.