Senin, 01 Oktober 2012
Rabu, 30 Desember 2009 18:05
Kapanlagi.com - Tidak mengelak jika
ustad Yusuf Mansyur juga mendapatkan manfaat dan terbantu dengan adanya acara
infotainment. Namun menurutnya perlu proporsi yang sesuai, berperan sesuai
kadar dan fungsinya masing-masing.
"Salah satunya (yang memanfaatkan,
red) adalah saya, tapi itu bukan memanfaatkan, tapi lebih terbantu untuk
menyuarakan aktivitasnya, artinya memang masih ada sisi positif," ungkap
ustad selebritis ini saat ditemui di acara peresmian Masjid At Tauhid Arief
Rahman Hakim, FK UI Salemba, Jakarta Pusat, Selasa (29/12).
"Nah makanya teman-teman ada
kadarnya masing-masing. Kalau sudah ngorek-ngorek ke privasi orang, nggak
usahlah, dan seharusnya itu nggak usah dibilangin lagi. Dia akan sadar sendiri
karena rezekinya haram. Saya kira keputusan alim ulama harus dihormati,"
tambahnya menuturkan.
Pernyataan Yusuf Mansyur ini menanggapi
fatwa harap acara infotainment karena menyebarkan informasi yang bersifat
ghibah atau menggunjingkan pribadi orang. Menurutnya konten infotainment yang
bernada ghibah itu yang harus dihapuskan.
Sementara ditanya tentang batasan-batasan yang
harus digunakan oleh infotainment terhadap materi yang layak untuk
dipublikasikan, ustad muda yang baru saja menjadi korban pencurian itu meminta
wartawan infotainment untuk menanyakan ke hati masing-masing.
"Kalau sudah nggak enak ya sudah
tinggalin, dan temen-temen infotainment nggak usah khawatir masalah rezeki,
rezeki itu masalah Allah yang sudah diatur," pungkasnya. (kpl/hen/dar)
http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/yusuf-mansyur-akui-dapatkan-manfaat-infotainment.html
